Sejarah Teknik Kimia Indonesia
Nah dari
beberapa sumber yang didapat menjadi referensi sejarah teknik kimia ini
bahwasannya dapat diringkas sebagai berikut :
- Teknik Kimia berdiri sejak 1
Agustus 1940 dibawah Bandoengsch Technische Hoogeschool dimana
pertama kali Teknik Kimia
- dikenalkan di Indonesia.
(Sakri, A. 1979)
- Teknik Kimia diresmikan pada
bulan September 1941 dibawah Bandoengsch Technische Hoogeschool oleh
pemerintah Hindia Belanda
- Maret 1942 Bandoengsch
Technische Hoogeschool ditutup kemudian dibuka kembali menjadi
*Institute of Tropical Science (*menurut beberapa sumber).
- 1 April 1944 Pemerintah Militer
Jepang membuka kembali Bandoengsch Technische Hoogeschool dengan nama
Bandoeng Koo Gyoo Dai Gaku dan Teknik Kimia merupakan bagian
didalamnya yang disebut sebagai Oyakagakuka (Bagian Kimia).
- 17 Agustus 1945 Nama Bandung
Koo Gyoo Dai Gaku dirubah menjadi Sekolah Tinggi Teknik Bandoeng (STT
Bandoeng) dengan bagian Teknik Kimia didalamnya.
- 19 Agustus 1945 berdiri Badan
Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (BPTRI) didirikan di Jakarta.
BPTRI memiliki tiga fakultas, yaitu Kedokteran dan Farmasi, Sastra,
dan Hukum
- November 1945 (sumber lain
Januari 1946) STT Bandoeng dipindahkan ke Yogyakarta dengan sebutan
STT Bandoeng di Yogya.
- Atas usaha Ir. Wreksodiningrat
pada 17 Februari 1946 dibuka kembali STT Bandoeng di Jogjakarta
dengan ketua Prof. Ir. R. Roosseno Soerjohadikoesoemo dan pada saat
itu Teknik Kimia di Jogjakarta berada dibawah STT Bandoeng di Jogjakarta
yang menjadi cikal bakal Teknik Kimia UGM.
- 21 Juni 1946 berdirilah
Nood-Universiteit (Universitas Sementara) oleh Nederlandsch Indië Civil
Administrate – NICA (Pemerintahan Sipil Hindia Belanda) di mana perguruan
tinggi di Jl. Ganesha masuk yang dalamnya termasuk nama Technische
Faculteit.
- 12 Maret 1947 Nood-Universiteit
diubah menjadi Universiteit van Indonesie (UVI) adapun fakultas yang
ada di Bandung menjadi Universiteit van Indonesie te Bandoeng yang
berlaku surut mulai November 1945 di mana perguruan tinggi di Jl.
Ganesha masuk di dalamnya dengan nama Faculteit van Technische
Wetenschap
(Fakulteit Ilmu Pengetahuan Teknik). - 19 Desember 1948 STT Bandung di
Yogya terpaksa tutup karena serbuan tentara Belanda tetapi dibuka
kembali tahun 1949 dengan menyelenggarakan bagian Sipil saja.
- 19 Desember 1949 UGM berdiri
sebagai Universitas Negeri Republik Indonesia yang pertama, STT
itupun dimasukkan ke dalamnya sebagai Fakultas Teknik.
- 2 Februari 1950 Berdasarkan Undang-Undang
Darurat Nomor 7 Tahun 1950 itu dibentuklah Balai Perguruan Tinggi RIS
yang merupakan peleburan antara Balai Perguruan Tinggi RI dan
Universiteit van Indonesie yang diserahkan pemerintah Belanda ke
pangkuan ibu pertiwi dengan namanya yang beragam : Universiteit
Indonesia / Balai Perguruan Tinggi Republik Indonesia Serikat / Balai
Perguruan Tinggi Republik Indonesia bahkan di salah satu pidato ketua
fakultas di
Bandung disebut Universiteit van de Republiek Indonesië. - Penyerahan tersebut termasuk semua
fakulteitnya di Bandung yaitu Faculteit van Technische Wetenschap
(Fakultas Ilmu Pengetahuan Teknik), Faculteit van Wiskunde en
Natuurwetenschap (Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam) dan
Universitaire Leergang voor de Opleiding van Tekenleraren (Balai Pendidikan
Universiter Guru Gambar).
- Pada awalnya Universiteit
Indonesia memiliki 9 fakultas dan 3 lembaga yang tersebar di lima
kota, yaitu Fakulteit Kedokteran, Fakulteit Ilmu Hukum dan Ilmu
Pengetahuan Masyarakat, serta Fakulteit Sastra dan Filsafat di Jakarta;
Fakulteit Ilmu Alam dan Ilmu Pasti, Fakulteit Ilmu Pengetahuan
Teknik, dan Lembaga Pendidikan Guru Gambar di Bandung (ITB sekarang);
Fakulteit Pertanian dan Fakulteit Kedokteran Hewan di Bogor (IPB
sekarang); Fakulteit Ekonomi di Makassar (UNHAS sekarang); Fakulteit
Kedokteran dan Lembaga Kedokteran Gigi di Surabaya (UNAIR sekarang).
- Berangsur-angsur
fakultas-fakultas yang berada di daerah memisahkan diri membentuk
lembaga pendidikan yang berdiri sendiri. Pada tanggal 2 Maret 1959
Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam di Bandung
terbentuk dan berkembang menjadi Institut Teknologi Bandung. Selanjutnya
pada 1 September 1963 Fakultas Pertanian dan Fakultas Kedokteran
Hewan UI memisahkan diri pula menjadi Institut Pertanian Bogor (IPB)
yang kini menjadi perguruan tinggi pertanian terkemuka
bertaraf internasional. Fakultas Keodkteran dan Lembaga Kedokteran
Gigi di Surabaya menjadi Universitas Airlangga dan Fakultas Ekonomi
di Makasar menjasi Universitas Hasanuddin. Pada 1964 Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(IKIP) Jakarta dan kini berubah kembali menjadi Universitas Negeri
Jakarta.
- Pada Tahun 1950 Teknik Kimia
menjadi dibawah Fakultet Teknik Bandung, Universiteit Indonesia
Bandung pada saat penyerahan Universiteit van Indonesia oleh belanda
ke pangkuan Indonesia. Pada Tahun 1951 Fakultet Teknik berubah nama
menjadi Fakultet Pengetahuan Teknik dan kembali menjadi Fakultet
Teknik pada tahun 1952.
- 2 Februari 1952 dilangsungkan
Dies Natalis ke-2 Universiteit Indonesia di Kampus Ganesha, Bandung.
Di sinilah untuk pertama kalinya dies natalis UI dirayakan.
- Sampai 2 Maret 1959 dimana
Universiteit Indonesia te Bandoeng berubah nama menjadi Institut
Teknologi Bandung maka Teknik Kimia pertama saat itu menjadi dibawah
Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung.
Comments
Post a Comment